Naek Busway yang Unik

Pagi ini seperti biasa g menuju ke busway. Angkutan transportasi yang lumayan untuk dinaiki. Yah dibilang bagus juga ga terlalu dibilang jelek juga nga. En for sure busway is the best transportation se dibandingkan yang lain. Tapi jangan dibandingin sama taksi ya. Jelas aja lah taksi kan juga keluarin koceknya lumayan. Biasa ketika mau naik nusway kita akan menaiki jembatan penyebrangan karena busway letaknya ada di tengah-tengah jalan besar. Nah saat inilah kita dihadapakan dengan tangga berjalan. Ada yang muter-muter dan ada juga yang simple tangganya. Yang jelas kita harus mendaki dulu sebelum sampai ke halte busway. Walaupun ada beberapa busway juga yang letaknya tidak tersambung dengan jembatan penyebangan.
Langkah kaki pagi ini sungguh cepat. Ketika melewati jembatan kita dapat bertemu dengan berbagai orang-orang dengan berbagai keunikannya masing-masing hmm…Unik ya jelas unik karena yang naek busway adalah semua kalangan. Tua,muda miskin,kaya perempuan,laki-laki opa,oma kakek,nenek orang cacat,ibu hamil semuanya dapat naik busway nah maka itu kita dapat bertemu dengan beragam orang disini. Pagi ini g menemukan beberapa tipe orang yang ada di area busway:

1.Anak-anak tukang minta
G melihat ne anak biasa mangkal di bawah loket busway. Buset d pokoknya terserah dia mau duduk atau berdiri pokoknya yang jelas dia selalu deket dengan loket dengan posisi tangan yang mengarah ke jendela loket. Biasa dengan tampang lusuhnya dan juga isakannya dia meminta kembalian para penumpang busaway yang hendak memasukkan uang kembalian dari membeli tiket. Lumayan kembalian kan ga mungkin seratus rupiah memang beli kacang goreng.

“oom om kasihan om belom makan neh. Laper sekali ne perutnya” (*enak aja g dipanggil om mang tampang g setua itu ya ampun.pikir g dalam hati)

“sedikit aj om buat makan”(*mang saya pakdemu dari kampung walah)

Waktu itu g membayar tidak dengan uang pas sehingga dikembalikan uang receh. Mulai d berpikir kasih ga ya ke anak ini yang panggil g om dengan enaknya ckckck. Hmmm…
Pada akhirnya g kasih d kembaliaan g karena kasihan juga liat anak ini apalagi tanganya itu da deket-deket ke tangan g dan pandangan matanya da merengek banget. Huhu walaupun jujur g ga iba se. Ga tau ya g kalo liat anak-anak begitu kurang gimana gitu. Ya g tau mereka ga bisa apa-apa keadaan yang membuat mereka seperti itu.but… tetep aj apakah mereka mau Cuma hanya meminta saja di dalam hidupnya.hmm sulit dibayangkan but well I can’t do nothing juga buat mereka. Kalo g da jadi milyuner mungkin g bisa angkat dia jadi anak truz g sekolahin sampe tinggi. Amen..semoga ya.

“makasih oom..”(*untungnya masih santun juga neh anak biasa g pernah kasih anak minta-minta juga dia ga say anything jutek malah.pikir g lagi)

Well menurut g ini anak kreatif juga memilih spot yang baik untuk mencari duit. Di loket!dari pada di jalanan minta-minta lebih enak di loket terhindar dari tabrakan kendaraan, panasnya matahari sampe hujan yang bisa aja mengguyur. Enak lagi dapet kembalian para penumpang yang lumayan besar-besar good-good He is smart! Tapi kalo semua pengemis mangkal di busway semua juga bisa kacau. Bisa macet tuh busway sama pengemis yang ngantri minta kembalian penumpang. Well that’s what happen at busway. Fenomena yang unik. Semoga aja dengan hasil yang didapet bisa dipergunain dengan baik misal buat beli maenan buat traktir temen. Upss salah dink. Buat sekolah tepatnya ga baik kan masih kecil gitu cari duit dan ga sekolah. Aduuh mau gimana gede kalo kecil aj da ga sekolah. Hmm kapan-kapan kalo ketemu lagi pengen g wawancara ah ne anak. Lucu juga kalo misalnya ditanya-tanya alasan kenapa dia minta-minta di busway haha *inspirasi juga neh.

Bersambung…